
Siapa sih yang nggak kenal Pamungkas? Rizki Rahmahadian Pamungkas, penyanyi-penulis lagu multitalenta asal Jakarta yang lahir pada 1993 ini, selalu berhasil bikin kita merenung lewat lirik-liriknya. Dari memulai karir sebagai gitaris band Potenzio hingga sukses besar sebagai solois dengan lagu-lagu hits seperti “To The Bone” yang memecahkan rekor Spotify, Pamungkas telah menegaskan posisinya sebagai musisi produktif dan inovatif di kancah musik Indonesia. Salah satu mahakaryanya yang paling menyentuh hati, yang seringkali bikin kita terdiam dalam keheningan, adalah lagu “Monolog”.
Dirilis sebagai bagian dari album debutnya, “Walk the Talk” (2018), “Monolog” bukan sekadar lagu biasa. Ia adalah cerminan dari perasaan introspeksi, keheningan yang berbicara banyak, dan makna mendalam tentang sebuah hubungan yang bertahan bukan karena durasi, melainkan karena perasaan yang tak berubah. Dengan melodi yang menenangkan dan lirik yang puitis, lagu ini telah menyentuh jutaan pendengar, menjadikannya salah satu trek ikonik dari diskografi Pamungkas yang kaya. “Monolog” mengajak kita untuk merenungi arti sebuah pertemuan, sebuah rasa yang tetap sama, dan keheningan yang bisa lebih bermakna daripada ribuan kata.
Detail Lagu
Detail | Informasi |
---|---|
Artis | Pamungkas |
Judul | Monolog |
Album | Walk the Talk |
Durasi | 3:21 |
Views | 80M |
Lirik Lagu Pamungkas – Monolog
Gelap, di dalam tanya
Menyembunyikan rahasianya
Letih kehabisan kata
Dan kita pada akhirnya diam
Bunga, di bulan sepi
Jatuh terdampar
Tersasar
Alasan masih bersama
Bukan karena terlanjur lama
Tapi rasanya yang masih sama
Seperti sejak pertama jumpa
Dirimu di kala senja
Duduk berdua tanpa suara
Rindu yang jatuh di kamarku
Hanyalah rindu yang datang padamu
Bertanya mengapa kita
Masih di sini tersenyum
Yeah
Alasan masih bersama
Bukan karena terlanjur lama
Tapi rasanya yang masih sama
Seperti sejak pertama jumpa
Dirimu di kala senja
Duduk berdua tanpa suara
Setelah menyelami makna dan lirik “Monolog”, tidak heran jika lagu ini tetap menjadi favorit banyak orang hingga kini. Kekuatan Pamungkas terletak pada kemampuannya meramu kata-kata sederhana menjadi narasi yang kompleks dan relatable, dibalut melodi yang menenangkan jiwa. “Monolog” adalah pengingat bahwa terkadang, keheningan dan introspeksi adalah cara terbaik untuk memahami perasaan yang paling dalam.
Yuk, terus dukung Pamungkas dan musisi Indonesia lainnya dengan mendengarkan karya mereka secara legal melalui platform streaming resmi atau membeli album fisik mereka. Dengan begitu, kita ikut berkontribusi pada kemajuan industri musik tanah air. Sebagai catatan, link download MP3 yang disediakan di artikel ini adalah untuk tujuan review dan evaluasi semata. Kami sangat menganjurkan Anda untuk selalu mendukung artis favorit Anda dengan cara yang sah dan etis.